Sabtu, 24 November 2012

Sediakan Alat-Alat Kesehatan Ini di Rumah


Kesehatan adalah sebuah harta yang tidak ternilai, namun tanpa kita sadari kesehatan yang kita miliki seringkali terabaikan. Biasanya kita baru sadar tentang pentingnya kesehatan, pada saat kita sedang sakit dan terbaring lemah. Apalagi jika ditambah dengan biaya-biaya pengobatan dan juga perawatan yang super mahal. Oleh karena itu, sudah saatnya kita melakukan tindakan preventif dengan cara menyediakan alat-alat kesehatan sederhana dalam rumah tangga untuk mendeteksi gangguan kesehatan sedini mungkin.

Seperti yang dilansir oleh okezone, Dr. Robert Imam Suteja, MIPRA, Kepala Divisi Humas & Informasi Perhimpunan Rumah Sakit Seluruh Indonesia (PERSI), mencoba untuk menggugah masyarakat agar peduli akan pentingnya kesehatan. Dikatakan oleh  dokter yang juga menjabat sebagai Ketua Dewan Pakar Ikatan Dokter Indonesia untuk wilayah DKI Jakarta ini, alat-alat kesehatan standar yang harus dimiliki setiap rumah tangga adalah thermometer (pengukur suhu tubuh), tensimeter (pengukur tekanan darah), dan pengukur kadar gula darah.


“Sudah saatnya publik menyadari dan mempunyai awarness untuk menyediakan alat-alat kesehatan di rumah. Contoh kecilnya adalah thermometer. Saya heran, kenapa tidak semua keluarga memiliki thermometer. Padahal kan itu murah. Tapi coba lihat manfaatnya,” tuturnya.

Begitu juga dengan adanya tensimeter. Jika setiap rumah tangga memilikinya, kata Dr. Robert, masing-masing anggota keluarga akan selalu menjaga kesehatannya. Misalnya, dengan mengubah pola makan yang tidak sehat serta melakukan olahraga.

“Mudah-mudahan tekanan darah akan turun tanpa harus makan obat. Kan sekarang orang tahunya tiba-tiba kena stroke. Ya karena mereka tidak pernah tahu dan tidak pernah mengontrol tekanan darahnya. Setiap kali merasakan pusing-pusing, dia makan obat. Dari situ tubuh akan terus beradaptasi dengan obat. Lama-lama pembuluh darahnya bisa pecah. Padahal kalau dengan mengetahui bagaimana tekanan darahnya, dia kan jadi tahu apa yang harus dilakukan. Ya ubah saja pola hidupnya. Itu hal yang mudah,” jelasnya.

Sama halnya jika setiap rumah tangga memiliki alat pengukur kadar gula darah. “Diabetes itu kan ketahuannya kalau sudah fatal. Padahal kalau dia mengubah pola makan dan gaya hidup semua itu bisa diatasi. Dengan adanya alat-alat kesehatan sederhana itu, saya yakin kesehatan masyarakat akan terkontrol dan terjadinya penyakit berat seperti stroke, hipertensi, dan diabetes bisa dikurangi,” tutupnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar