Senin, 08 April 2013

Lemak di Area Perut juga Memiliki Peranan Penting Bagi Kesehatan Wanita


Hasil penelitian Garvan Institute of Medical Research, Sydney, Australia menyatakan, perempuan dengan lemak yang sedikit berlebih di area perut cenderung memiliki tulang yang lebih kuat dan padat, ketimbang perempuan dengan perut yang rata atau tidak terlihat berlemak.

Kesimpulan ini didapat setelah meneliti sekitar 1.000 lelaki dan perempuan di atas usia 50 tahun. Semasa penelitian yang berlangsung selama 5 tahun itu didapati, 19 lelaki dan 107 perempuan mengalami patah tulang akibat pengeroposan.

Menimbang dengan jumlah lemak di sekitar perut didapati, perempuan dengan lemak perut yang agak berlebih memiliki kemungkinan patah tulang 40 persen di bawah perempuan dengan perut rata.

Alasannya, kata para peneliti, lemak bisa menjadi tambahan beban untuk tubuh, sehingga dalam sehari-harinya, memaksa tulang menambah kepadatannya, ditambah lagi, lemak di tubuh membantu menahan benturan langsung pada tulang supaya tidak mudah patah ketika terjadi insiden jatuh.

Tetapi ada pula yang memperkirakan, ini ada kaitannya dengan hormon oestrogen.

Perempuan dengan lemak perut cenderung memiliki hormon oestrogen yang tinggi, dan hormon ini diketahui, baik untuk kesehatan tulang.

Penelitian ini muncul setelah para peneliti menyadari jumlah pasien dengan masalah patah tulang menurun drastis di seluruh dunia. Pemimpin penelitian ini, Profesor Tuan Nguyen mengatakan, hasil penelitian ini konsisten dengan adanya tren obesitas di dunia, seperti dikutip dari Daily Mail.

Meski demikian, bukan berarti disarankan untuk "memelihara" lemak di area perut. Lemak di area tersebut pun diketahui mengandung bahaya bagi kesehatan jantung, serta berkemungkinan menimbulkan diabetes. Ditekankan pula, yang dimaksud dengan lemak di area perut yang baik untuk kesehatan adalah dalam jumlah lebih sedikit, bukan yang berlebihan dan masuk dalam kategori obesitas.

End

Avasindo adalah weblog kesehatan yang juga mempromosikan metode pengobatan Avasin Al-Kay di Indonesia. Avasin Al-Kay sendiri adalah sebuah metode pengobatan alami yang dilakukan oleh para dokter professional. Hal ini dilakukan karena para penemu pengobatan Avasin Al-Kay tidak ingin pengobatan Avasin Al-Kay dipraktekan oleh pihak yang belum memahami dasar-dasar ilmu kedokteran.

Praktisi Avasin Al-Kay disebut juga sebagai Avasinolog. Untuk menjadi seorang Avasinolog, terlebih dahulu harus lulus pendidikan kedokteran dan memperoleh izin praktek dokter. Setelah itu, wajib mengikuti kursus keahlian selama setidaknya dua tahun.

Avasin Al-Kay dikenal dunia sebagai Indonesian Acupunture. Sebuah metode pengobatan tanpa operasi. Terbukti dapat menyembuhkan berbagai macam penyakit, mulai dari autis, tumbuh kembang, kemandulan, kanker, stroke dan berbagai macam penyakit lain yang pada dasarnya sulit untuk disembuhkan.

Bila anda tertarik untuk melakukan terapi Avasin Al-Kay, silahkan mengunjungi avasinolog terdekat. Berikut ini adalah dokter avasinolog yang berhasil kami himpun.

Wilayah Bandung dan sekitarnya :

Dr. Adang Sudrajat MM. AV.
Apotek Assyifa 3
Jl. Venus Barat no.11A
Komp. Metro - Margahayu Raya
Bandung – 40286
No. Telpon : 022 920 2977 8 | 022 756 1703 | 081 122 0843

Tidak ada komentar:

Posting Komentar