Sepatu Dapat Menyebabkan Kelainan pada Anak

Ukuran kaki setiap anak akan mengalami perubahan yang sangat cepat. Hingga usia 10 tahun, ukuran sepatu anak bisa mengalami perubahan sampai 34 kali. Dan akan mencapai ukuran orang dewasa di kisaran usia 12-14 tahun. Agar kaki anak tumbuh dan berkembang dengan baik, orangtua perlu menjaga kesehatan kaki mereka.

Kaki anak harus dirawat dan dijaga kesehatannya sejak dini, dikarenakan telapak kaki anak begitu lembut dan lentur. Itu sebabnya kaki anak lebih rentan mengalami kerusakan dari tekanan yang abnormal, misalnya bila sepatu yang digunakan terlalu sempit atau kekecilan.

Emma Supple, seorang podiatrik di Enfield, Inggris, dalam situs kesehatan kaki anak, menunjukkan bahwa masalah kaki muncul sebagai respon terhadap pemakaian sepatu yang tidak tepat. Sehingga Emma selalu merekomendasikan orangtua untuk tidak membelikan anak-anaknya sepatu dengan ukuran yang tidak pas.

Menurut Emma, sangat penting untuk memilih sepatu yang stabil, pas, dan sesuai ukuran kaki anak. Ruang di dalam sepatu juga harus diperhitungkan bagi jari-jarinya, agar pertumbuhan kaki tersokong dengan baik. Untuk itu kaki anak perlu diukur dengan teliti, agar kaki anak tidak stress dan merasa nyaman.

Pengukuran bukan hanya untuk panjang, tapi juga punggung kaki. Sejumlah anak memiliki punggung kaki yang lebar. Bila mengenakan sepatu dengan punggung yang sempit,maka  kaki anak bisa lecet dan terlukan. Karena itu, pemilihan sepatu harus tepat, agar dapat membentuk perkembangan tulang dan otot dengan baik. Sepatu yang tepat dapat mencegah timbulnya masalah pada kaki yang berpengaruh pada kehidupan anak kelak. Kelainan yang terjadi bisa muncul di kaki, lutut, panggul hingga tulang belakang.